Tujuan Applied Communication Training adalah membekali peserta dengan kiat berkomunikasi efektif melalui pemahaman potensi diri dan membekali peserta dengan kemampuan dasar untuk penggunaan komunikasi yang efektif.
Deskripsi
Pelatihan komunikasi adalah sebuah pelatihan dasar yang mempunyai efek yang besar dalam pengembangan soft skill seseorang. Begitu banyak pelatihan komunikasi telah dikembangkan, namun jarang ditemukan pelatihan yang bersifat integratif. Pelatihan ini kami siapkan dengan maksud tersebut.
Dalam pelatihan ini, peserta akan dibawa pertama-tama untuk memahami aspek-aspek apa saja yang ada yang bisa menghambat mereka dalam berkomunikasi, termasuk hambatan dalam rasa Percaya Diri, Pengelolaan Prioritas dan Stabilitas Emosi. Setelah itu peserta akan mulai memahami dan melatih 3 sub skills dalam komunikasi: body language, emphatic listening dan questioning skills.
Dengan pemahaman akan 3 sub skill tersebut, barulah bangunan aplikasi komunikasi yang pertama bisa didirikan: giving instructions, assertive communications, coaching, giving feedbacks dan handling complaints. Kelima skilss sets tersebut dalam pelatihan ini akan diupayakan untuk disediakan waktu untuk latihan, perorangan maupun berkelompok, walaupun hanya singkat saja. Pada saat pelatihan, sebuah buku skill set yang bisa digunakan untuk meng-assess ketrampilan-ketrampilan tersebut juga disediakan.
Bagian terakhir pelatihan ini akan memberikan prinsip-prinsip singkat dalam aplikasi dari ketrampilan komunikasi pada 3 aktivitas organisasi penting lainnya: rapat, presentasi dan negosiasi.
Objective
- Membekali peserta dengan kiat berkomunikasi efektif melalui pemahaman potensi diri
- Membekali peserta dengan kemampuan dasar untuk penggunaan komunikasi yang efektif
- Membekali peserta dengan aplikasi ketrampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaaan sehari-hari melalui serangkaian latihan terpandu dalam Applied Communication Training
Outline
- Pemahaman apa yang disebut komunikasi
- Mengidentifikasikan dan mengatasi halangan dalam komunikasi pada Applied Communication Training
- Mind set yang diperlukan dalam komunikasi:
- pengembangan rasa Percaya Diri,
- Manajemen Prioritas dan
- Manajemen Emosi.
- Tiga sub skill komunikasi:
- bahasa tubuh,
- mendengarkan empatik dan
- ketrampilan bertanya
- Lima skill set komunikasi yang utama:
- memberikan instruksi,
- berkomunikasi asertif,
- coaching,
- memberi umpan balik efektif dan
- menangani keluhan.
- Tiga aplikasi komunikasi: manajemen rapat, presentasi efektif dan negosiasi dalam Applied Communication Training.
Metode Pelatihan
Pembahasan singkat, kasus dan latihan individual maupun kelompok dalam Applied Communication Training.
Facilitator
Dianti Arudi & G. Suardhika
Dianti Arudi, SS, MBA
Mengawali karir sebagai seorang journalist pada the Nihon Keizai Shimbun, Dian mengalami langsung, belajar dan berubah, serta mendapat manfaat dari ketrampilan komunikasi. Karir selanjutnya sebagai marketing professional sekaligus trainer dan konsultan pada beberapa institusi jasa semakin memperluas pengalamannya khususnya dalam bisnis jasa. Sebagai trainer, Dian berkesempatan melakukan training baik public classes maupun in-house di berbagai industri mulai dari manufaktur elektronika hingga jasa catering, dari percetakan hingga shipping. Dian memperoleh Master in Business Administration dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI), Jakarta – Monash University, Australia.
G. Suardhika,MBA
Memiliki banyak pengalaman sebagai HR Consultant dan pernah menempati posisi senior management di sebuah perusahaan penerbangan Indonesia . Salah satu topik unggulan pelatihan yang biasa dibawakan diantaranya leadership, Supervisory, Performance Management dan Coaching. Beberapa klien yang pernah ditanganinya: AQUA,OPEL/General Motors, Garuda Indonesia, Indomobil Suzuki International, Bredero Price, Telkom, Thames PAM Jaya, Asia Pulp and Paper dan Telkomsel. Suardhika berlatar belakang pendidikan Psikologi dari UI dan MBA dari IPMI (Institut Pengembangan Manajemen Indonesia )